Galuh Alif Fahmi Rizki Raih Juara Alumni Awards FKIP UAD 2025
Galuh Alif Fahmi Rizki alumni Pendidikan Biologi yang saat ini bergerak sebagai influencer desa wisata meraih juara II alumni awards dalam acara Alumni awards FKIP UAD 2025 yang diselenggarakan oleh Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Ahmad Dahlan (UAD). Kegiatan Alumni awards 2025 ini merupakan kegiatan baru di lingkungan FKIP UAD yang merupakan bagian dari tim kerja alumni FKIP UAD. Kegiatan ini merupakan bentuk penghargaan kepada alumni FKIP UAD, yang telah berkontribusi dalam mengharumkan nama FKIP UAD. Kegiatan ini juga diharapkan dapat menjadi momen untuk mempererat hubungan antar alumni dengan program studi dan mendorong semangat kolaborasi dalam mengembangkan prestasi di berbagai bidang.
Sosok Mas Fahmi Alumni PBio berprestasi
Mas Fahmi, salah satu alumni PBio UAD yang mendapatkan penghargaan merupakan Pengelola Desa Wisata Tinalah dan Founder Wilangan EduSpace. Wilangan EduSpace merupakan kelas digital yang bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk mengakses seputar pelatihan pendidikan dan pembelajaran. Mas Fahmi juga mengembangkan Desa Wisata Tinalah hingga memperoleh berbagai penghargaan karena mampu menggerakkan masyarakat dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat. Atas prestasinya itu, mas Fahmi sering diundang di berbagai acara sebagai narasumber pengembangan desa wisata ataupun content creator digital marketing dan ekonomi digital.
“Terimakasih untuk Award yang diberikan ini dari FKIP UAD, menjadi upaya untuk memberikan apresiasi alumni dalam pengembangan edukasi di media sosial yang dapat memberikan dampak manfaat untuk masyarakat dan pengembangan usaha.” – Ujar Fahmi
Fahmi berharap bahwa Mahasiswa harus dapat memanfaatkan peluang menjadi content creator di bidang pendidikan, ini membuka kesempatan untuk berkembang dan berjejaring serta menciptakan peluang income di era new creator economy.
“Era Konten saat ini, kita wajib memanfaatkan media sosial dengan baik dan bijak, untuk pengembangan diri, usaha, dan pemberdayaan masyarakat secara nyata.” lanjut-Nya.
