TIM PKM-M PBIO FKIP UAD MENDAPATKAN PENDANAAN DARI KEMENRISTEKDIKTI
Salah satu tim PKM Prodi Pendidikan Biologi UAD berhasil mendapatkan pendanaan dari KEMENRISTEKDIKTI dengan judul “Pengembangan Literasi Digital Berbasis Komunitas di Dusun Deles, Daerah Lereng Gunung Merapi” Kegiatan ini akan berlangsung mulai dari juni sampai dengan awal agustus dengan tim yang terdiri dari 5 mahasiswa dan diketuai oleh Pramudyta dengan anggota Raja Anggraini Ahza Sazwita, Muhammad Faisal, Ira Kusumawati, dan Asti Dwi Pratiwi. Kegiatan sosialisasi kepada perangkat dusun dilakukan pada hari Minggu, 13 Juni 2021 yang dihadiri oleh tim PKM, Dr. Novi Febrianti, M. Si. selaku dosen pendamping, sekretaris desa, ketua karang taruna, ketua tim siaga desa (TSD), dan perwakilan BISA Indonesia.
Kegiatan sosialisasi ini diawali dengan kegiatan pembukaan, sambutan sekretaris desa, sambutan dosen pembimbing, sambutan ketua karang taruna, pemaparan program PKM serta penutup. Pada sesi sambutan, Bapak Sri Widarto selaku sekretaris desa mengucapkan terimakasih dan selamat datang bagi tim PKM serta menajabrkan kondisi masyarakat dan geografis Dusun Deles. Sambutan kedua disampaiakaan Ibu Dr. Novi Febrianti, M. Si selaku dosen pendamping. Dalam sambutannya beliau berharap mahasiswa dapat langsung terjun ke masyarakat serta mendapatkan bimbingan dan arahan dari masyarakat maupun perangkat desa. Sambutan ketiga disampaikan oleh Bapak Djarot sebagai ketua tim siaga desa (TSD). Dalam sambutannya, Bapak Djarot menyampaikan ucapan terimaksih dan berharap program yang akan dilakukan oleh mahasiswa dapat terwujud dan memberikan manfaat kepada masyarakat sekitar. Selain itu, mahasiswa diharapkan dapat mengembangkan tempat-tempat yang memiliki potensi wisata dan menghidupkan kembali tempat wisata yang sekarang lebih banyak ditinggalkan.
Sesi pemaparan materi disampaikan oleh Pramudyta dan Muhammad Faisal. Pada sesi ini, disampaikan beberapa hal yang melatar belakangi adanya PKM di Dusun Deles, yaitu 13% dari jumlah gnung api ada di daerah Yogyakarta, pola pikir masyarakat yang masih negatif mengenai bencana erupsi gunung merapi dan wilayah sekitar lereng, dan memiliki Sumber Daya Alam (SDA) yang melimpah. Manfaat yang dharapkan dengan adanya kegiatan ini adalah dapat meningkatkan minat baca masyarakat, pemanfaatan smartphone agar dapat digunakan secara bijak, meningkatkan minat baca masyarakat, serta memperkenalkan sosial dan budaya Dusun Deles. Sasaran dari kegiatan ini bukan hanya masyarakat Dusun Deles melainkan seluruh masyarakat yang ada di Indonesia.